Rabu, 14 November 2012


Jangan Lupa Tinggalkan Komentar Kalian Ya...!!!

MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP



Manusia di berikan otak dan pikaran serta ilmu yang tidak di miliki oleh hewan dan tumbuhan karena itu manusia adalah mahkluk yang sempurna , akan tetapi terkadang manusia tidak maksimal menggunakan akal pikirannya , manusia lebih suka berpoya-poya dan mensia-siakan waktu yang di milikinya hanya untuk sesuatu yang tidak penting .
Seharusnya dengan akal dan ilmu yang sudah di berikan oleh Allah SWT manusia harus berpandangan hidup ke depan serta berpikir hal yang positif demi masa depan dan cita-cita yang ingin dia capai , itu semua dapat terwujud dengan kerja keras dan berdo,a kepada Allah SWT.

PANDANGAN HIDUP DAN IDEOLOGI
Pandangan hidup adalah kunci untuk merahi cita-cita yang kita ingin wujudkan , dengan berpandangan hidup kedepan dan selalu ingin menjadi yang terbaik serta berpandangan hidup yang baik , insyallah kita akan mendapatkan apa yang kita inginkan.
Ideologi berasal dari kata idea (inggris),yang artinya gagasan,pengertian.Kata kerja Yunani oida : mengetahui,melihat dengan budi kata "logi" yang berhasal dari Yunani logos yang artinya pengeetahuan.


CITA-CITA
Cinta-cita adalah suatu impian atau pun tujuan yang ingin di capai oleh setiap manusia/individu, dengan sebuah cita-cita manusia akan bekerja keras untuk mendapatkan cita-cita tersebut , misalnya :
Jika ada seorang anak yang becita-cita ingin menjadi dokter , maka dia akan berusaha dan bekerja keras untuk mengwujudkan cita-citanya.
Contoh lain , jika ada seorang manusia yang bercita-cita ingin membahagiakan kedua orang tuanya , maka dia akan berusaha untuk dapat membahagiakan orang tuanya , bisa dengan jalan menuntut ilmu dan menjadi orang yang sukses , mejadi guru , dokter , pengusaha , pedagang , ustad/ustazah , maka secara otomatis orang tua kita akan menjadi senang dan  gembira karena melihat anak yang dia sayang mejadi orang yang berhasil, walaupun secara tidak langsung orang tua kita tidak mengatakannya kepada diri kita .

KEBAJIKAN
Kebajikan  atau bisa di artikan sebagai perbuatan yang baik dan benar yang dilakukan oleh manusia , kelompok atau pun organisasi yang bertujujan untuk menolong orang lain yang dalam kesusahan dengan hati  yang ihklas dan tanpa mengharapkan imbalan apapun.
Perbuatan baik , atau pun perbuatan saling menolong antar manusia semakin sulit untuk di temukan , apa lagi di kota- kota besar , semuanya hampir menggunakan uang untuk menggantikan rasa gotong-royong itu.
Tapi tidak jarang dari mereka-mereka yang menolong dengan hati yang ihklas dan tanpa mengharapkan imbalan dari orang yang mereka tolong itu.
Inilah yang di sebut dengan kebajikan yang sebenarnya.

USAHA / PERJUANGAN
Usaha / perjuangan  adalah jalan yang kita harus lakukan untuk merahi cita-cita dan impian yang kita ingin capai. Usaha/perjuangan yang kita lakukan ini tak sebatas hanya usaha dan kerja keras saja tetapi harus selalu di iringi dengan do’a kepada Allah SWT.
Insyallah dengan di iringi do’a kepada Allah SWT, usaha dan cita-cita yang ingin kita wujudkan akan menjadi berhasil , karena kita sebatas manusia biasa hanya bisa berusaha sekuat tega saja, dan yang mengaturnya semuanya adalah Allah SWT.

KEYAKINAN DAN KEPERCAYAAN
Keyakinan bisa di artikan sebagai suatu bentuk rasa percaya diri yang tinggi akan suatu keputusan yang akan di ambil atau di pilih antara sekian banyak pilihan.
Sedangkan kepercayaan lebih mengarah kepada apa yang kita percayai, misalnya kita percaya dengan ada Allah SWT walaupun kita belum pernah bertemu dengan-Nya , tetapi kita percaya bahwa Allah itu ada karena adanya sikap percaya yang tinggi di dalam diri kita.
Sikap yakin dan percaya ini bisa saling berhubungan , karena tanpa adanya rasa yakin kita takkan mungkin percaya dan sebaliknya juga jika kita merasa susah tidak percaya lagi karena sudah tidak ada lagi rasa yakin di hati kita.
Contoh tak usah jauh-jauh, liat saja remaja-remaja zaman sekarang yang saling mencintai antara satu sama lainnya , itu di sebabkan karena adnya rasa yakin dan percaya bahwa pasangannya sayang dan cinta terhadapnya.

LANGKAH-LANGKAH BERPANDANGAN HIDUP YANG BAIK
1.YAKIN
Pengertian yakin disini adalah yakin bahwa usaha atau cita-cita yang ingin kita capai akan berhasil,karena dengan kita yakin semua pekerjaaan yang akan kita lakukan tidak akan sia-sia
2.KERJA KERAS
Karena dengan kerja keras kita akan merasakan pahit dan manisnya hidup ini kemudian dengan kita sudah merasakan hal tersebut,kita pasti akan berusaha menjadi yang lebih baik dan tentunya kita akan berpikir tentang masa depan kita ini mau jadi seprti apa ? apa hanya di isi dengan kekosongan saja ataukah akan menjadi seperti yang kita inginkan.
3.BERPIKIR POSITIF
Karena dengan kita berpikir hanya tentang hal yang positif,tentu saja kita akan merubah pandangan hidup kita ini,semakin hari kita bertambah dewasa apakah kita hanya menghabiskan masa dewasa kita seperti ini saja?
Tentu tidak dengan semakin bertambahnya umur kita,pasti beban yang akan kita tanggung akan semakin besar,maka dengan berpikir posif kita akan belajar dan berusaha dengan keras agar beban yang akan kita hadapi dapat di selesaikan dengan sempurna.
4. MENJAGA HATI DAN PIKIRAN
Menjaga hati dan pikiran kita agar apa-apa yang kita lakukan semuanya benar dan di ridhoi oleh Allah SWT. Sehingga kita bisa terhindar dari segala  kesalahan dan kerugian yang bisa menghancurkan hidup kita .
5. MEMPERBANYAK DO’A DAN BERSYUKUR
Dengan memperbanyak do’a dam bersyukur kepada Allah SWT, akan semakin di mudahkan jalan kita untuk mengwujudkan cita-cita yang kita ingin wujudkan. Dan yakin semua masalah yang kita selesaikan adalah pertolongan dari-Nya.
“Yakin dan buktikanlah”

Sumber : dari diri pribadi

 Sumber gambar : 




Senin, 12 November 2012


Jangan Lupa Tinggalkan Komentar Kalian Ya...!!!

MANUSIA DAN KEADILAN

Keadilan setiap manusia pasti menginginkan keadilan tetapi di zaman yang sudah modern ini kedailan itu begitu mahal di dapatkan jika dengan cara yang baik tetapi keadilan itu begitu sangat murah jika di beli dengan uang dan kekayaan.
Contohnya tak usah jauh-jauh coba kita lihat saja bangsa ini orang-orang kecil yang tidak punya apa-apa selalu di tindas dan di sakiti susahnya mencari keadilan untuk dirinya , tetapi semua itu berbanding terbalik dengan  koruptor  bangsa ini. Para koruptor dengan mudahnya keluar dari penjara atau keluar dari hukum yang menjeratnya dengan hanya menggunakan uang. Jadi bisa di bilang hukum negara ini sangat murah untuk orang-orang kaya dan hukum ini begitu mahal untuk orang-orang kecil/miskin.

KEADILAN
Pengertian keadilan menurut saya pribadi keadilan adalah suatu sikap dimana seorang manusia atau individu memberikan sesuatu atau pendapat atau keputusan yang diharapkan oleh orang lain yang bersifat benar dan adil.
Keadilan menurut para ahli,sebagai berikut :
1. Keadilan menurut Aristoteles (filsuf yang termasyur) dalam tulisannya Retoricamembedakan keadilan dalam dua macam :
§  Keadilan distributif atau justitia distributiva; Keadilan distributif adalah suatu keadilan yang memberikan kepada setiap orang didasarkan atas jasa-jasanya atau pembagian menurut haknya masing-masing. Keadilan distributif berperan dalam hubungan antara masyarakat dengan perorangan.
§  Keadilan kumulatif atau justitia cummulativa; Keadilan kumulatif adalah suatu keadilan yang diterima oleh masing-masing anggota tanpa mempedulikan jasa masing-masing. Keadilan ini didasarkan pada transaksi (sunallagamata) baik yang sukarela atau tidak. Keadilan ini terjadi pada lapangan hukum perdata, misalnya dalam perjanjian tukar-menukar

KEADILAN SOSIAL
Manusia adalah makhluk sosial artinya manusia tidak dapat hidup sendiri dan memerlukan bantuan dari orang lain , jadi keadilan soasial bisa di bilang keadilan yang bersifat menyeluruh dan bersama.
Contohnya jika ada persoalan dimana ada salah satu manusia mengharapkan keadilan dari orang lain tentu saja salah satu dari mereka akan berusaha memberikan keadilan untuk orang tersebut , jadi keadilan sosial ini bersifat menyeluruh bagi setiap manusia.

MACAM-MACAM KEADILAN
Ada Berbagai macam keadilan yang didefinisikan berlainan antara lain :
A. Keadilan Legal atau Keadilan Moral
Plato berpendapat bahwa keadilan clan hukum merupakan substansi rohani umum dan masyarakat yang membuat clan menjaga kesatuannya. Dalam suatu masyarakat yang adil setiap orang menjalankan pekerjaan yang menurut sifat dasarnya paling cocok baginya (Tha man behind the gun). Pendapat Plato itu disebut keadilan moral, sedangkan, Sunoto menyebutnya keadilan legal.
Keadilan timbul karena penyatuan dan penyesuaian untuk memberi tempat yang selaras kepada bagian-bagian yang membentuk suatu masyarakat. Keadilan terwujud dalam masyarakt bilamana setiap anggota masyarakat melakukan fungsinya secara balk
menurut kemampuannya. Fungsi penguasa ialah membagi-bagikan fungsi-fungsi dalam negara kepada masing-masing orang sesuai dengan keserasian itu. Setiap orang tidak mencampuri tugas dan urusan yang tidak cocok baginya.
Ketidakadilan terjadi apabila ada campur tangan terhadap pihak lain yang melaksanakan tugas-tugas yang selaras sebab hal itu akan menciptakan pertentangan dan ketidakserasian. Misalnya, seorang pengurus kesehatan mencampuri urusan pendidikan, atau seorang petugas pertanian mencampuri urusan petugas kehutanan. Bila itu dilakukan maka akan terjadi kekacauan.

B. Keadilan Distributif
Aristoles berpendapat bahwa keadilan akan terlaksana bilamana hal-hal yang sama diperlakukan secara sama dan hal-hal yang tidak sama secara tidak sama (justice is done when equals are treated equally). Sebagai contoh, Budi bekerja selama 30 hari sedangkan Doni bekerja 15 hari. Pada waktu diberikan hadiah harus dibedakan antara Ali dan Budi, yaitu perbedaan sesuai dengan lamanya bekerja. Andaikata Budi menerima Rp.100.000,- maka Doni harus menerima. Rp 50.000. Akan tetapi bila besar hadiah Ali dan Budi sama, justru hal tersebut tidak adil dan melenceng dari asas keadilan.

C. Keadilan Komutatif
Keadilan ini bertujuan memelihara ketertiban masyarakat dan kesejahteraan umum. Bagi Aristoteles pengertian keadilan itu merupakan asas pertalian dan ketertiban dalam masyarakat. Semua tindakan yang bercorak ujung ekstrim menjadikan ketidakadilan dan akan merusak atau bahkan menghancurkan pertalian dalam masyarakat.


KEJUJURAN 
Kejujuran adalah suatu perkataan atau suatu sikap yang dilakukan oleh manusia/individu sesuai dengan bukti yang ada dan dapat di pertanggung jawabkan oleh manusia/individu tersebut.
Kejujuran di zaman yang semakin modern dan canggih ini sudah sangat jarang ditemukan.
Karena hampir setiap manusia/individu untuk mengatakan hal yang jujur saja itu sangat sulit belum lagi orang-orang  yang mendapatkan harta kekayaannya dengan jalan singkat dengan cara korupsi merampok/mencuri memperberat timbangan bahkan saling membohongi teman bisnisnya demi mendapat jabatan atau kekayaan yang hanya bersifat sementara saja.
Jadi kejujuran ini bersifat dari hati nurani manusia itu sendiri , dimana jika hatinya baik maka perkataan dan perbuatannya akan baik , dan jika hatinya buruk maka perkataan dan perbuatanya akan buruk juga.

KECURANGAN 
Kecurangan adalah sifat yang dilakukan oleh manusia/individu dimana mereka melakukan perbuataan dengan jalan yang tidak baik/curang untuk mendapatkan hal-hal yang di inginkannya dengan jalan yang singkat dan cepat.
Kecurangan bukan lagi hal yang di biasa di zaman sekarang ini , tapi merupakan hal yang luar biasa di zaman ini, karena untuk mendapatkan apa yang di inginkannya manusia tidak lagi takut untuk melakukan kecurangan .
contohnya , ada seseorang kaya yang terjerat hukum , karena dia memang terbukti bersalah maka dia akan di penjara atau di hukum dengan hukum yang berlaku di negaranya , tetapi karena dia seorang yang kaya dan tidak ingin di penjara walaupun dia memang terbukti bersalah maka dia akan  melakukan kecurangan, dengan jalan menyuap para ahli hukum itu sehingga dia bebas dari ancaman penjara .
hal inilah yang di sebut dengan kecurangan , walaupun merugikan orang lain dia tetap melakukan kecurangan tersebut demi mendapatkan tujuannya.

PEMULIHAN NAMA BAIK
Pemuliahan nama baik , bisa di definisikan sebagai cara-cara yang di lakukan oleh manusia/individu untuk membuat namanya menjadi baik di mata oarang-orang lain atau masyarakat.
jika ada seseorang manusia malakukan fitnah kepada orang lain dan menyebabkan nama orang tersebut menjadi jelek di mata masyarakat , maka orang tersebut haruslah memberikan kesaksian yang benar dan jujur agar orang yang di fitnah tersebut namanya menjadi baik di mata masyaraknya.

Cara-cara yang di lakukan untuk memulihkan nama baik , yaitu :
Jika kita yang memfitnah orang lain 
1. Haruslah kita memberikan kesaksian mana yang benar , dan mana yang salah
2. Meminta maaf kepada orang yang kita fintah
3. Dan juga meminta maaf dan bertobatlah kepada Allah S.W.T karena kita telah salah   melakukan perbuatan tersebut.

Jika kita yang difitnah oleh orang lain 
1. Kita harus tetap berusaha dan berdo'a kepada Allah bahwa kita ini benar
2. Terus berusaha melakukan yang terbaik demi memulihkan nama baik kita
3. Dan jika memang orang yang memfitnah kita sudah mengakui perbuatannya, maka kita harus memaafkannya , dan memgingatkannya untuk tidak melakukan hal yang sama lagi.

PEMBALASAN
Pembalasan adalah suatu sikap atau cara yang di lakukan oleh seorang manusia/individu demi memenuhi asrat dan tujuan yang ada di dalam hati manusia tersebut yang sudah di simpan cukup lama.

Pembalasan yang bersifat Positif , yaitu 
pembalasan yang mendorongnya menjadi lebih baik dan sempurna , bisa di ambil contoh jika seorang mahasiswa ketika dia mendapat IP 2,4 di tahun pertama , maka dia akan bertekat dan berusaha untuk mendapatkan IP yang lebih tinggi dari tahun yang lalu.
jadi bisa di ambil kesimpulan , bahwa pembalasan di sini dia ingin membuat nilainya menjadi lebih sempurna di tahun yang akan datang 

Pembalasan yang bersifat Negatif  ,yaitu :
Pembalasan dendam yang bisa menyebabkan seorang manusia/individu bisa berbuat hal yang melewati batas kewajarannya , contohnya :
1. Pada zaman sekarang seseorang tega membunuh orang lain karena sakit hati , di duakan oleh pasangannya.
2. Seorang yang tega membunuh saudaranya , di karenakan hanya ingin mendapatkan harta warisan dari orang tuanya.


Sumber : Dari diri pribadi


Sumber gambar :